Jelaskan Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System)?

 on Saturday, April 4, 2015  

Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System)
Pada sistem ini, tinggi rendahnya kurs ditentukan oleh mekanisme pasar. Yakni, ditentukan oleh kekuatan tarik menarik antara permintaan dan penawaran. Akan tetapi, dalam sistem ini pemerintah masih dapat mengendalikan tingkat kurs bila kurs bergerak naik atau turun melampau batas yang telah ditetapkan. Contohnya, ditetapkan bahwa kurs boleh naik atau turun dengan batas 1% di atas atau 1% di bawah kurs yang telah ditentukan. Apabila ternyata kurs naik melebihi 1% maka pemerintah akan menjual cadangan devisa. Dan, bila ternyata kurs turun melampaui 1%, pemerintah akan membeli kelebihan devisa. Semua itu dilakukan pemerintah dengan tujuan agar kurs kembali ke tingkat yang telah ditentukan. Agar jelas, perhatikan grafik berikut!


Pada awalnya, tingkat kurs ditentukan sebesar US $ 1 = Rp8.000,-. Kurs diperbolehkan naik atau turun dengan batas 1% di atas atau 1% di bawah tingkat tersebut. Itu berarti, kurs boleh naik sampai US $ 1 = Rp8.080,- {Rp8.000,- + (1% x Rp8.000,-)}, dan kurs boleh turun sampai US $ 1 = Rp7.920,- {Rp8.000,- – (1% x Rp8.000)}. Apabila permintaan terhadap barang impor Amerika sangat tinggi yang berakibat permintaan terhadap dolar Amerika mengalami peningkatan, dan kurs berubah menjadi US $ 1 = Rp8.100,- maka pemerintah akan menjual cadangan dolar Amerika yang dimiliki untuk memenuhi kelebihan permintaan tersebut, sehingga kurs kembali pada rentang antara Rp7.920,- sampai dengan Rp8.080,- per dolar Amerika.

Sebaliknya, bila kurs turun menjadi US $ 1 = Rp7.900,- akan terjadi kelebihan penawaran terhadap dolar Amerika. Dan, pemerintah akan membeli kelebihan penawaran tersebut agar kurs tetap berada pada rentang Rp7.920,- sampai dengan Rp8.080,- per dolar Amerika. Campur tangan pemerintah dalam mengendalikan kurs bisa dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Contoh campur tangan pemerintah secara langsung adalah dengan membeli atau menjual valuta asing. Campur tangan secara langsung disebut dirty floating. Adapun contoh campur tangan pemerintah secara tidak langsung adalah dengan menaikkan atau menurunkan tingkat suku bunga. Campur tangan secara tidak langsung disebut clean floating.
Jelaskan Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System)? 4.5 5 k Saturday, April 4, 2015 Sistem Kurs Mengambang Terkendali (Managed Floating Exchange Rate System) Pada sistem ini, tinggi rendahnya kurs ditentukan oleh mekanisme ...


1 comment:

Laman

Label

Powered by Blogger.